Lewat Program "Jumat Curhat" Cara Kapolda Jatim Saring Aspirasi Masyarakat

    Lewat Program "Jumat Curhat" Cara Kapolda Jatim Saring Aspirasi Masyarakat

    SURABAYA - Kapolda Jatim Irjen Pol Dr.Toni Harmanto, MH bersama Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, mendengarkan aspirasi maupun keluhan masyarakat di Jawa Timur melalui program "Jumat Curhat".

    Didampingi para Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, program Jumat Curhat dilaksanakan di Taman Bungkul, Kota Surabaya pada hari Jumat (30/12) siang.

    Program dari Mabes Polri ini juga dilaksanakan jajaran Polda Jatim hingga tingkat Polsek.

    "Pada program Jumat Curhat ini, seluruh pimpinan di Mabes Polri, Polda, Polres bahkan Polsek diminta pada hari Jumat untuk menerima curahan hati ( curhat) dari warga masyarakat, terkait dengan tugas kepolisian termasuk memberikan saran dan masukan atas hal hal yang dirasakan masyarakat langsung, "kata Irjen Toni.

    Kapolda Jatim ini berharap, komunikasi yang aktif bersama dengan warga masyarakat bisa membuktikan bahwa kehadiran Polri di seluruh setiap aktifitas kegiatan masyarakat bisa bermanfaat.

    Dalam Program Jumat Curhat tersebut Kapolda Jatim mendengar berbagai keluhan masyarakat, mulai dari permintaan penambahan Vaksinasi Keliling, antisipasi kejahatan jalanan maupun penambahan personil Bhabinkantibmas di masing masing wilayah ditingkat Kelurahan.

    Satu persatu masyarakat yang hadir diberi kesempatan untuk bisa curhat langsung kepada Kapolda Jatim. 

    Seperti yang disampaikan oleh Didik, Ketua LPMK Kelurahan Darmo, yang curhat terkait keinginannya untuk penambahan personil Polri di tingkat Kelurahan.

    "Kami rasa sangat perlu penambahan personel di tingkat kelurahan yang ada di Kota Surabaya ini pak, "pinta Didik.

    Selain itu ada juga warga lain yang curhat mengenai kondisi Kantibmas di wilayah surabaya, terkait dengan Gangster.

    Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto, menjelaskan, bahwa mengenai kejahatan jalanan atau Gangster yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu disebutkan, bahwa sebagian besar video itu diupload lagi diulang ulang dan itu bukan peristiwa baru.

    "Ada dua peristiwa dan dua duanya sudah ditangkap semua. Insya Allah kedepan sudah tidak ada lagi, Kebijakan saya tegas dan keras untuk ini tidak boleh ada gangster di Surabaya dan di tempat lain, itu prinsip kita yang mengganggu ketertiban umum akan kita tindak, " tegas Kapolda Jatim.

    Sementara itu dari Kader Surabaya Hebat, Kelurahan Sawunggaling, saat curhat dengan Kapolda Jatim menyebut, bahwa pihaknya meminta agar Vaksin Booster untuk lansia bisa diadakan kembali.

    "Jadi capaian Booster sudah naik 64, 3 persen selama dua bulan dan sudah ada akselerasi percepatan dan nantinya akan disiapkan kembali bagi masyarakat. Kita akan konsentrasikan dengan Bhabinkantibmas, "jawab IrjenToni.

    Usai kegiatan kapolda jatim memberikan kesempatan kepada warga untuk foto bersama. 

    Kegiatan inipun mendapatkan apresiasi dari berbagai elemen masyarakat yang mengikuti program Jumat Curhat. (*)

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Wakapolda Jatim Tekankan Pentingnya Peran...

    Artikel Berikutnya

    Rilis Akhir Tahun Kapolda Jatim Soroti Kejadian...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Amankan Pemungutan Suara Pilkada 2024, Polresta Banyuwangi Terjunkan Personel Patroli Skala Besar
    Polresta Sidoarjo Sebar 1.298 Personel Untuk Amankan TPS Pilkada 2024
    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?
    Netralitas TNI Harga Mati, Pesan Dandim Kepada Seluruh Babinsa Jajaran Kodim 0811/Tuban

    Ikuti Kami